Tangsel

Kalahkan Samsung, Mari Sambut Juara Baru Ponsel Pintar Lipat Ini

Huawei dominasi penjualan ponsel pintar lipat dunia.

Huawei adalah salah satu produsen ponsel pintar terkemuka. Namun, perusahaan menghadapi banyak masalah di pasar global akibat sanksi AS.

Beberapa tahun terakhir adalah masa yang sulit, tetapi Huawei kembali dengan HarmonyOS dan produk kompetitifnya. Laporan terbaru menunjukkan bahwa Huawei telah melampaui Samsung untuk menjadi produsen ponsel pintar lipat terkemuka secara global.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Hal ini tentu saja merupakan berita besar bagi Huawei, karena meski terkena sanksi, merek tersebut tetap mampu unjuk gigi.

Firma riset Counterpoint telah membagikan pengiriman ponsel pintar lipat global dengan perbandingan Q1 2023 vs Q1 2024.

Daftar tersebut mengungkapkan empat pembuat ponsel lipat teratas di pasar.

Daftar tersebut mencakup Huawei, Samsung, Honor, dan Motorola. Semua merek mengalami pertumbuhan yang baik kecuali Samsung.

Laporan Counterpoint mengenai pengiriman ponsel pintar yang dapat dilipat menunjukkan bahwa pengiriman ponsel pintar lipat dari Huawei mengalami pertumbuhan yang luar biasa dari tahun ke tahun sebesar 257% pada kuartal pertama tahun 2024.

Sementara itu, pangsa pasar Samsung turun secara signifikan. Angka tersebut turun dari 58% (di Q1 2023) menjadi 23% (di Q1 2024).

Sementara itu, Honor dan Motorola juga meningkatkan pengirimannya masing-masing sebesar 460% dan 1,473%. Laporan detail Counterpoint mengenai pengiriman smartphone lipat dapat diakses di sini.

Pangsa pasar saat ini menunjukkan bahwa Samsung bukan lagi pembuat ponsel pintar lipat teratas, dan Huaweilah yang mendapat posisi tersebut.

Perangkat teratas Huawei di pasar perangkat lipat adalah Mate X5 dan Pocket 2.

Mate X5, ponsel lipat utama Huawei, juga memenangkan penghargaan “Best of the MWC 2024”. Ponsel ini mendapat penghargaan berkat desain dan fiturnya yang mengesankan.

Misalnya saja, perangkat lipat menawarkan daya tahan yang lebih baik berkat Kunlun Glass.

Huawei mengklaim bahwa Kunlun Glass ini meningkatkan ketahanan gores sebesar 300% dan ketahanan jatuh sebesar 100%.

Ini adalah sorotan utama karena perangkat yang dapat dilipat memerlukan daya tahan lebih untuk mendapatkan kepercayaan pelanggan.

Jika kita membandingkan Galaxy Z Fold5 dengan Mate X5, Huawei berfokus pada dasar-dasarnya. Misalnya, Mate X5 memiliki baterai yang layak 5060mAh sedangkan Galaxy Z Fold5 dibatasi pada kapasitas yang lebih kecil yaitu 4400mAh.

Apalagi Z Fold5 tidak seportabel Mate X5. Penawaran Samsung adalah 13,4 mm (saat dilipat) dan berat 253g.

Sedangkan Huawei hadir dengan ketebalan 11,1 mm (saat dilipat) dan bobot 243g. Oleh karena itu, faktor-faktor kecil ini memainkan peran besar dalam keputusan konsumen terhadap suatu produk.

Elemen lain dari kesuksesan Huawei adalah fokusnya pada ponsel pintar 5G.

Sekitar 84% pengiriman pada kuartal ini berasal dari ponsel berkemampuan 5G. Sedangkan pada kuartal yang sama tahun lalu, belum ada satupun smartphone lipat mereka yang memiliki kemampuan 5G. Hal ini menunjukkan bahwa Huawei mendengarkan kebutuhan pasar dan fokus terhadapnya.

Pengambilalihan Huawei memiliki implikasi pasar yang signifikan.

Inovasi teknologi akan semakin cepat seiring dengan respons Samsung dengan produk yang lebih canggih.

Sementara itu, Huawei berupaya mempertahankan posisi terdepannya. Persaingan ini akan memperluas pilihan konsumen, mendorong kedua perusahaan untuk terus meningkatkan penawaran mereka dan berpotensi menjadikan ponsel pintar yang dapat dilipat lebih mudah diakses oleh khalayak yang lebih luas.

Implikasi lainnya adalah diterimanya Huawei di pasar global. Saat ini, merek tersebut menghasilkan penjualan tertinggi dari China.

Selain itu, kesuksesan Huawei mungkin mendorong pesaing lain seperti Apple untuk mempercepat pengembangan ponsel lipat mereka, sehingga semakin memperkaya lanskap pasar.

TREN PASAR LIPAT
Selain Huawei dan Samsung, mari kita lihat sekilas perusahaan lain. Seperti yang ditunjukkan dalam laporan tersebut, ada beberapa perusahaan ponsel pintar di segmen ponsel lipat.

Dengan ini, konsumen mendapatkan banyak pilihan di pasar perangkat lipat.

Misalnya, pengguna memiliki opsi seperti Moto Razr Ultra yang menawarkan desain menawan dan warna merah yang menarik.

Sementara itu, ada juga pilihan unik seperti Honor V Purse yang memiliki mekanisme lipat ke luar. Hal ini membuat pasar perangkat lipat menjadi lebih kompetitif.

BAGAIMANA SAMSUNG MERENCANAKAN KEMBALINYA DI PASAR LIPAT?
Samsung belum banyak berinovasi dengan jajaran produk Fold-nya.

Misalnya, Z Fold 5 dan Z Fold 4 memiliki fitur dan desain yang serupa.

Sementara itu, Huawei terus bereksperimen dengan desain yang berbeda, dll.

Namun, hal ini mungkin berubah karena rumor yang beredar telah menyarankan beberapa perangkat lipat dari Samsung tahun ini.

Rumor menunjukkan bahwa Samsung mungkin menjajaki Galaxy Z Fold 6 Ultra baru, karena ada banyak petunjuk seperti sertifikasi baterai. Sebelumnya, ada juga laporan tentang versi lipat yang lebih murah.

Huawei bukan satu-satunya pesaing Samsung, ada juga Apple.

Raksasa teknologi Apple belum memasuki pasar perangkat lipat, namun dengan pengalaman mereka, mereka dapat menghasilkan perangkat lipat terbaik.

Oleh karena itu, Samsung harus bersiap menghadapi persaingan saat ini dan masa depan.