Sosok
Drummer Aaron Spears Meninggal, Justin Bieber dan Ariana Grande Berduka
Justin Bieber dan Ariana Grande berduka atas kehilangan drummer mereka Aaron Spears yang meninggal pada Senin lalu.
Istri sang drummer, Jessica, mengumumkan di akun Instagram-nya pada hari Senin bahwa musisi tersebut meninggal dunia pada usia 47 tahun. Namun, Jessica tidak merinci waktu, tempat, atau penyebab kematian Aaron dalam keterangannya.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Justin bereaksi terhadap berita tersebut di Instagram Stories-nya dengan menulis, "Kami kehilangan seorang pria cantik dan inspirasi bagi kami semua para drummer. @aspears doa untuk keluarga dan orang-orang terkasih Anda akan dikenang dan dirayakan."
Ariana awalnya mengomentari postingan Jessica, menulis bahwa dia "patah hati", sebelum memberikan penghormatan yang lebih rinci kepada Aaron di Instagram Stories-nya.
'Kami semua sangat beruntung bisa mengenal Aaron,' tulis pelantun Break Free itu. "Cahaya paling terang dari seorang manusia. Selalu yang paling baik hati, selalu tersenyum. Saya sangat tersanjung dan bersyukur bahwa jalan kita bertemu dan telah menghabiskan begitu banyak waktu yang sangat istimewa bersama."
Baca Juga: Bikin Album Terakhir dan Tampil di Coachella, Setelah Itu Justin Bieber Pensiun?
"Terima kasih atas kecemerlangan Anda, atas tawa kami, dan atas kebaikanmu selalu. Aku akan merindukan pelukanmu. Kamu sangat, sangat dicintai dan akan sangat dirindukan."
Sementara itu, bintang Blink-182 Travis Barker juga bereaksi atas kematian rekan drummernya, dengan mengomentari pengumuman tersebut, "Aku tidak bisa berkata-kata. Aku sangat mencintaimu saudaraku dan akan merindukanmu. Ini sepertinya tidak nyata."
Selama karirnya, Aaron juga bekerja sebagai drummer untuk Usher, Lady Gaga, Britney Spears, Miley Cyrus dan masih banyak lagi. Dia dinominasikan untuk Grammy pada tahun 2004 untuk karyanya di album Confessions milik Usher.
