Sana Sini

Beng Beng Tinggalkan Istri Setelah Dikepung Kemacetan dan Personel Pas Band Jalan Kaki di Tengah Hujan Gerimis

Beng Beng Pas Band

Konser Bongkaaar di Stadion Madya Gelora Bung Karno Sabtu lalu, memaksa personel Pas Band jalan kaki dari hotel Sultan menuju venue dan Beng Beng, gitaris mereka terpaksa meninggalkan istri di tengah jalan gegara dikepung kemacetan.

Konser yang digelar untuk memperingati Hari Anti Korupsi dan Hari HAM Sedunia meninggalkan cerita berkesan buat personel Pas Band.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Pas Band yang dijadwalkan tampil pukul 18.15, untuk itu mereka pun bersiap meluncur satu jam sebelum pertunjukan dari hotel tempat menginap di hotel Sultan menuju Stadion Madya.

Beng Beng dan istrinya, pada jam yang sama terjebak kemacetan di Cawang setelah akan ke luar tol dari Bandung. Benar-benar padat merayap nyaris tak bergerak.

Beng Beng lantas memutar kendaraan menuju arah Tanjung Priok, lantas berbelok arah Kampung Melayu. Lagi-lagi terjebak kemacetan.

Setelah melewati Tanah Abang, Beng Beng turun meninggalkan istrinya. Ia kemudian naik ojek.

Baca Juga: Berdakwah Lewat Umrah dan Musisi Rock Pas Band, Ayo Hijrah Bareng

Saat yang sama Yukie Arifin, Richard Mutter, Trisnoize, dan Andy Bachrie, terjebak kemacetan parah di tengah gerimis di area GBK.

Personel Pas Band kemudian turun dari mobil jemputan panitia yang mereka tumpangi. Mereka berjalan di tengah gerimis menuju ke venue.

Sandy Andarusman, drummer Pas Band yang merangkap sebagai MC di pergelaran itu berharap cemas karena rekan-rekannya belum tiba di belakang panggung.

"Gue terpaksa ninggal istri di mobil di tengah kemacetan, soalnya waktunya mepet banget. Gue naik ojek. Gue malah sampai duluan di belakang panggung dibanding anak-anak (personel Pas Band)," tutur Beng Beng.

Beberapa menit setelah Beng Beng tiba, personel Pas Band dengan agak basah juga tiba di belakang panggung pertunjukan. Dan show must go on, keep rock n roll! Jreeeng....