Perseteruan Taylor Swift dengan Kim Kardashian Menjatuhkannya Secara Psikologis
Taylor Swift mengungkapkan perseteruannya dengan Kanye West pada tahun 2016 dan istrinya saat itu, Kim Kardashian, yang "menjatuhkannya secara psikologis".
Setelah penyanyi Cruel Summer itu mengklaim bahwa dia tidak memberikan izin kepada rapper tersebut untuk memanggilnya "jalang" dalam lagunya Famous, Kim memposting rekaman panggilan telepon antara Taylor dan Kanye yang sepertinya menyarankan agar dia melakukannya.
Taylor menjauh dari sorotan publik setelah insiden tersebut, yang berdampak besar pada kesehatan mentalnya. "Jangan salah, karier saya diambil dari saya," kata Taylor kepada majalah Time.
"Anda memiliki kerangka kerja yang dibuat sepenuhnya, dalam panggilan telepon yang direkam secara ilegal, yang diedit oleh Kim Kardashian dan kemudian disampaikan kepada semua orang bahwa saya pembohong. Itu membawa saya secara psikologis ke tempat yang belum pernah saya kunjungi sebelumnya."
Mengungkap betapa buruknya dampak perseteruan tersebut terhadap dirinya. "Saya pindah ke negara asing. Saya tidak meninggalkan rumah sewaan selama setahun," tuturnya kemudian.
Baca Juga: Taylor Swift Person of the Year Versi Majalah Time, Kalahkan Raja Charles III dan Putin
"Saya takut menerima panggilan telepon. Saya menjauhkan sebagian besar orang dalam hidupku karena aku tidak mempercayai siapa pun lagi. Aku merasa sangat terpuruk."
Taylor kembali dengan albumnya tahun 2017 Reputation, yang awalnya ditanggapi dengan skeptis. Pada saat itu, dia khawatir dia tidak akan bisa melupakan kejadian tahun 2016.
"Saya pikir momen reaksi balik itu akan berdampak negatif pada saya selama sisa hidup saya," tambahnya.
Baca Juga: Taylor Swift Buka Kisah Cintanya dengan Travis Kelce
Pada tahun 2020, bintang The Kardashians membantah mengedit rekaman panggilan telepon tersebut, dengan menulis di X/Twitter.
"Untuk lebih jelasnya, satu-satunya masalah yang pernah saya alami seputar situasi ini adalah bahwa Taylor berbohong melalui humasnya yang menyatakan bahwa 'Kanye tidak pernah menelepon untuk bertanya, minta izin...' Mereka berbicara dengan jelas jadi saya biarkan kalian semua melihatnya. Tidak ada yang pernah menyangkal kata 'jalang' digunakan tanpa izinnya."
Kim dan Kanye, yang memiliki empat anak, menyelesaikan perceraian mereka tahun lalu.