LOREN Bicara Penampilan Pertama di AS dan Kerja Bareng BLACKPINK

LOREN naik panggung di Amerika Serikat untuk pertama kalinya bulan ini, saat dia tampil di SXSW di Austin, Texas.

LOREN akhirnya membawa energi rock alternatifnya ke Amerika Serikat bulan ini, ketika dia naik panggung di SXSW. Untuk merayakannya, dia bergabung dengan Tetris Kelly dari Billboard untuk mengobrol tentang musiknya, produksinya, dan banyak lagi.

“Itu liar,” katanya tentang penampilan pertamanya di AS. “Jika boleh jujur, saya belum melakukan banyak pertunjukan di Korea. Jujur saya tidak tahu apa yang diharapkan dari penonton, apakah mereka akan menyukainya, jadi awalnya agak menegangkan."

Scroll untuk membaca

"Sangat menyenangkan mendapatkan kepastian bahwa apa pun yang saya coba lakukan, benar-benar menggerakkan orang ke titik tertentu."

Dia juga berbagi inspirasi di balik video musik "Folks" yang intens, di mana penyanyi itu 'ditembak' di dada. “Itu tergantung pada bagaimana orang begitu cepat menilai Anda berdasarkan hal-hal yang ada di luar sana,” jelasnya.

"Saya ingin video tersebut menggambarkan bahwa meskipun Anda hanya mencoba menjadi diri sendiri, Anda masih akan diserang dan ada semua hal yang akan menghalangi jalan Anda."

LØREN adalah artis solo yang luar biasa, dia adalah produser dan penulis lagu yang sama berbakatnya yang telah bekerja dengan artis Korea populer lainnya seperti BLACKPINK. “Ketika saya menjadi produser, saya tidak tahu apa yang diharapkan. Anda hanya menulis ketukan atau lagu dengan harapan mereka akan pergi ke suatu tempat,” katanya.

“Dengan BLACKPINK, mereka membutuhkan seperangkat lirik tertentu yang selaras dengan bagaimana lagu itu ditulis aslinya dan bagaimana bunyinya dalam bahasa Korea. Saya tidak ingin menyanjung diri sendiri, tetapi saya pikir apa yang saya lakukan cocok dengan peran itu.”

“Saya telah menjadi penggemar bahkan sebelum debut, jadi merupakan mimpi untuk bekerja dengan mereka dan berinteraksi dengan mereka secara musikal, apakah itu Instagram Live dengan Rosie atau berada di studio bersama mereka, mendengarkan cerita mereka dan yang lainnya,” ujarnya kemudian.