Johnny Marr Kecam Donald Trump karena Mainkan Lagu The Smiths Saat Kampanye
Johnny Marr mengecam Donald Trump karena memainkan lagu The Smiths di salah satu kampanye kepresidenannya.
Gitaris Smiths itu menegaskan bahwa dia akan menghentikan tim kampanye Trump menggunakan lagu-lagu band tersebut selama acara politik mereka.
Salah satu pengguna di X/Twitter memposting cuplikan dari rapat umum tahun 2023 di South Dakota di mana Please, Please, Please Let Me Get What I Want terdengar diputar saat penonton menunggu acara dimulai.
Dalam keterangannya, ia menulis,"Anda sebenarnya lebih sering mendengar Smith daripada yang Anda kira pada rapat umum Trump tahun 2024."
Baca Juga: Ini Dia Para Rapper yang Masih Mendukung Donald Trump
Marr membagikan postingan tersebut dan menyatakan bahwa lagu-lagu Smith tidak akan terdengar lagi di rapat umum Trump.
"Ahh...benar...OK," tulis Marr. "Saya tidak pernah berpikir hal ini akan terjadi dalam sejuta tahun pun. Anggap saja ini tidak akan ditutup sekarang juga."
Musik Smith dilaporkan telah diputar di beberapa acara Trump, termasuk rapat umum terbarunya di Laconia, New Hampshire pada hari Senin.
"Karena Trump dijadwalkan tampil di Laconia, tambahan baru pada musik pra-relinya adalah The Smiths," tulis pengguna lain.
Baca Juga: Single Justice for All Featuring Donald Trump No. 1 di iTunes
Marr bukanlah musisi pertama yang menentang penggunaan lagu-lagu mereka pada kampanye Trump.
Bruce Springsteen, Rolling Stones, dan Queen, antara lain, telah secara terbuka menyuarakan keberatan mereka.
Trump memenangkan pemilihan pendahuluan Partai Republik di New Hampshire pada hari Selasa.
Ini semakin memperkuat keunggulannya dalam persaingan untuk nominasi presiden dari Partai Republik menjelang pemilu AS pada bulan November.