Didaktika

Jangan Sampai Dibobol Penjahat Siber, Ikuti Langkah Amankan Akun WhatsApp Ini

Ada sejumlah kiat untuk mengamankan akun WhatsApp Anda.


Keinginan untuk selalu tahu urusan orang lain atau biasa disebut kepo merambah pula hingga ke ranah dunia maya.

Di era digital ini, WhatsApp dengan penggunanya yang mencapai miliaran orang di seluruh dunia dan pesan terenkripsi, sering kali menjadi target untuk memenuhi rasa kepo tersebut.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Lantas, apa yang harus kita lakukan agar tidak menjadi target dari rasa kepo para penjahat siber?

Berikut adalah beberapa tindakan pencegahan penting untuk memperkuat pengamanan WhatsApp Anda:

  • Barikade Biometrik: Aktifkan pembaca sidik jari ponsel Anda atau pengenalan wajah 3D (perhatian: hindari pengenalan wajah 2D, karena kerentanannya sudah terkenal). Gabungkan ini dengan kata sandi atau PIN yang kuat untuk garis pertahanan pertama yang tangguh.
  • Terapkan Screen Lock: Jangan biarkan ponsel Anda terbuka begitu saja. Waktu penguncian otomatis yang singkat meminimalkan jendela bagi calon penyusup. Ingat, setiap detik berarti di dunia digital.
  • Pengawas Web: WhatsApp Web menawarkan kemudahan, namun kewaspadaan adalah kuncinya. Periksa sesi aktif Anda secara berkala. Perangkat asing apa pun akan langsung memicu peringatan, meminta Anda keluar dan mengamankan akun Anda.
  • Aktifkan Google Play Protect: Jangan biarkan solusi antivirus pihak ketiga mengacaukan segalanya. Jaga agar Google Play Protect tetap aktif yang akan menjadi malaikat pelindung bawaan Anda terhadap aplikasi jahat. Peranti ini dengan rajin memindai aplikasi baru, melindungi Anda dari penyusup yang tidak diinginkan.
  • Nomor Kerahasiaan: Batasi peredaran nomor telepon Anda; semakin sedikit orang yang memilikinya, semakin kecil kerentanan Anda terhadap potensi penargetan.

Jangan lupakan juga lapisan rahasia tambahan yaitu dengan menutupi alamat IP Anda.

Bagi mereka yang mencari penyelubungan yang lebih baik, WhatsApp menawarkan opsi untuk menyembunyikan alamat IP Anda selama panggilan.

Baca Juga: X Memblokir Pencarian Taylor Swift Buntut Viralnya Foto Deep Fake Taylor Swift dengan Rating X

Meskipun hal ini mungkin sedikit memengaruhi kualitas audio, hal ini memberikan lapisan pengamanan tambahan, terutama saat melakukan panggilan dengan individu atau organisasi yang tidak dikenal.

Langkah berikutnya Anda bisa meningkatkan privasi WhatsApp dengan cara sebagai berikut:

1.Hati-hati saat berbagi informasi: berpikirlah sebelum Anda mengirim. Ingat, begitu sebuah pesan keluar dari ponsel Anda, pesan tersebut berada di luar kendali Anda. Berhati-hatilah dengan informasi sensitif, terutama dalam obrolan grup.

2. Gunakan fitur disappering messaging.
Manfaatkan fitur pesan menghilang WhatsApp untuk informasi sensitif atau percakapan santai. Atur pengatur waktu yang sesuai dengan konten.

3. Matikan tanda centang telah dibaca: Nonaktifkan tanda terima telah dibaca untuk menghindari tekanan untuk merespons secara instan atau menyembunyikan tampilan pesan dari individu tertentu.

4. Keamanan Wi-Fi: Tetap gunakan jaringan Wi-Fi yang aman saat menggunakan WhatsApp. Hindari Wi-Fi publik karena dapat dengan mudah disadap.

5. Gunakan Kata Sandi yang Kuat:
Buat kata sandi yang kuat untuk akun WhatsApp Anda, dengan menyertakan huruf besar/kecil, angka, dan simbol untuk keamanan maksimum.

6. Autentikasi Dua Faktor:
Aktifkan autentikasi dua faktor untuk lapisan perlindungan ekstra. Ini memerlukan kode yang dikirim ke ponsel Anda untuk login bersama dengan kata sandi Anda.

7. Pembaruan Aplikasi:
Selalu perbarui aplikasi WhatsApp Anda untuk mendapatkan manfaat dari patch keamanan terbaru dan perbaikan kerentanan.

8.Perhatian Aplikasi Pihak Ketiga:
Hindari aplikasi yang mengklaim memata-matai percakapan WhatsApp. Mereka sering kali merupakan penipuan dan membahayakan privasi Anda.

Baca Juga: Samsung Galaxy S24 Ultra dan Apple iPhone 15 Pro Max Jalani Tes Beku, Bagaimana Hasilnya?

9. Laporkan Aktivitas Mencurigakan:
Laporkan segera aktivitas mencurigakan seperti pesan tidak dikenal atau upaya peretasan ke WhatsApp. Anda dapat melakukan ini dalam menu aplikasi.

Dengan menerapkan tips ini, Anda dapat meningkatkan privasi WhatsApp secara signifikan dan melindungi komunikasi digital Anda. Ingat, kewaspadaan dan tindakan proaktif adalah kunci untuk melindungi ruang online Anda.